Frank Lampard mengeluarkan suara kepercayaan penuh dalam proyek pemuda Chelsea ketika pemain sayap kanan remaja Reece James melawan salah satu sayap paling ditakuti Liga Premier, yakni bintang Crystal Palace Wilfried Zaha pada Sabtu sore.
James Berada Di Level Tertinggi Pada Awal Liga Premier Pertamanya
Manajer Chelsea dihargai karena menunjukkan kepercayaannya pada pemain berusia 19 tahun itu, dimana kinerja menunjukkan James berada di level tertinggi pada awal Liga Premier pertamanya.
Zaha mungkin telah dibatasi oleh kurangnya layanan dari rekan satu timnya sendiri, tetapi James berjuang dengan baik melawan pemain internasional Pantai Gading itu dalam kemenangan 2-0 Chelsea di Stamford Bridge.
Itu terjadi hanya empat hari setelah golnya membantu Chelsea untuk menyelesaikan comeback yang menakjubkan dari 4-1 di kandang melawan Ajax untuk mendapatkan poin di Liga Champions karena ia dipilih di depan Cesar Azpilicueta, yang tidak memulai pertandingan Liga Premier untuk pertama kali dalam dua tahun.
“Saya bangga dengan mereka dan saya percaya pada mereka dan dengan Reece, kapten Azpi kami, saya berbicara dengannya sebelum pertandingan, dia adalah pemimpin yang hebat bagi klub dan sangat penting bagi kami,” kata Lampard kepada BT Sport setelah pertandingan.
“Setiap tim memiliki pemain yang dapat melukai Anda dalam serangan balik, Zaha adalah salah satu yang terbaik, tetapi bisakah kita melukai mereka dengan cara lain? Bisakah kita membuatnya berlari lebih dari yang dia berlari ke depan? Permainan yang mengesankan darinya dan dia akan menjadi jauh lebih baik. “