Dennis Bergkamp mengakui bahwa “menyakitkan” bagi dia melihat Arsenal menjadi bayang-bayang dari apa yang mereka alami di masa jayanya, dimana pemain legendaris Belanda itu berharap suatu hari kembali ke London utara dan menawarkan uluran tangan.
Bergkamp Berharap Untuk Melihat Unai Emery Berhasil
Kedatangan pemain internasional Belanda itu pada tahun 1995 mengubah arah sejarah Liga Premier untuk The Gunners.
Bergkamp menggerakkan skuad dengan percikan kreatifnya yang pada akhirnya akan menghasilkan tiga gelar juara, termasuk musim ‘Invincibles’ yang terkenal pada musim 2003-2004.
Sudah ada banyak pemain berkualitas di Highbury ketika dia tiba, tetapi penambahannya akan diikuti oleh pemain-pemain seperti Patrick Vieira, Emmanuel Petit, Thierry Henry, Robert Pires, Marc Overmars dan Gilberto Silva.
Arsenal terus membanggakan banyak pemain di skuad mereka, tetapi kini klub telah tergelincir dari tempat yang dulunya tinggi.
Arsene Wenger pergi pada tahun 2018 setelah membawa Arsenal keluar dari empat besar Liga Premier. Unai Emery sekarang ditugasi tugas mengembalikan kejayaan ke Stadion Emirates.
Bergkamp berharap untuk melihat pelatih asal Spanyol itu berhasil, memungkinkan dia untuk mematikan rasa sakit dari regresi baru-baru ini.
“Klub itu (Arsenal) berbeda, tentu saja, dari apa yang biasa saya lakukan dengan semua pemain Inggris dan beberapa pemain asing,” kata Bergkamp kepada saluran YouTube resmi sesama ikon Arsenal, Ian Wright.
Bergkamp tidak memiliki keinginan untuk menjadi manajer, tetapi mantan asisten Ajax itu akan menyambut baik kesempatan untuk mengisi pos pelatihan di lingkungan yang sudah akrab baginya itu.
Dia menambahkan: “Saat ini agak sulit, dari sisi keluarga, saya masih punya keluarga muda, kami menetap [di Belanda], tetapi ketika anak-anak pindah, mereka punya rencana sendiri di kehidupan mereka”.
“Begitu itu terjadi, saya ingin kembali menjadi pelatih, terutama di akademi atau bahkan mungkin menjadi bagian dari tim utama”.